- Bahasa, platform, dan transport agnostic
- Dirancang untuk menangani lingkungan komputasi terdistribusi
- Merupakan standar yang berlaku untuk web servis, sehingga mempunyai dukungan yang lebih baik dari standar yang lain (WSDL, WS-) dan tools dari berbagai vendor
- Built-in error handling (faults)
- Extensibility
- Secara konseptual lebih sulit, lebih "heavy-weight" dibanding REST
- Lebih "verbose" (membutuhkan lebih banyak pernyataan/kode program)
- Sulit untuk dikembangkan, mebutuhkan tools
- Bahasa dan platform agnostic
- Lebih sederhana/simpel untuk dikembangkan ketimbang SOAP
- Mudah dipelajari, tidak bergantung pada tools
- Ringkas, tidak membutuhkan layer pertukaran pesan (messaging) tambahan
- Secara desain dan filosofi lebih dekat dengan web
- Mengasumsi model point-to-point komunikasi - tidak dapat digunakan untuk lingkungan komputasi terdistribusi di mana pesan akan melalui satu atau lebih perantara
- Kurangnya dukungan standar untuk keamanan, kebijakan, keandalan pesan, dll, sehingga layanan yang mempunyai persyaratan lebih canggih lebih sulit untuk dikembangkan ("dipecahkan sendiri")
- Berkaitan dengan model transport HTTP
Share This :
comment 0 Comment
more_vert