Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003-2013 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Sebelum masuk ke materi utama tentang Instlasi Joomla di localhost, ada baiknya kita sedikit mengenal apa itu Joomla. Joomla adalah sebuah Sistem Manajemen Konten / Content Management System yang memungkinkan kita untuk membangun situs dan aplikasi berbasis web yang powerfull. Joomla bisa didapat secara gratis dengan mendownloadnya di www.joomla.org. Versi terbaru pada saat artikel ini ditulis yaitu versi Joomla 3.1. Mengacu pada data rating user di web opensourcecms.com pada saat artikel ini ditulis, untuk kategori CMS / Portals terbaik, Joomla menempati urutan yang pertama.
Content Management System (CMS)?
Content Management System atau dalam Bahasa Indonesia bisa disebut dengan Sistem Managemen Konten adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk menambahkan dan/atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web [wikipedia]. Isi dari suatu Web bisa berupa teks, dokumen, foto, audio, video dan lain-lain. Keuntungan menggunakan CMS ialah tidak dibutuhkan pengetahuan kusus tentang pemrograman untuk mengoperasikannya.
Instalasi Joomla di Localhost
Setelah mengetahui apa itu Joomla, kini saatnya masuk ke materi utama tentang bagaimana cara instalasinya di localhost. Untuk mendapatkan Joomla versi terbaru kita bisa mendownloadnya dari situs resmi joomla yang beralamatkan di www.joomla.org.
Klik tombol download dan anda akan diarahkan ke halaman ini.
Klik tombol Download Joomla! 3.1.
Setelah selesai mendownload, ekstrak file tersebut ke folder htdocs bagi anda yang menggunakan XAMPP atau ke folder www bagi anda yang menggunakan App Server maupun Wamp Server.
Rename folder tersebut sesuai dengan project anda. Misal : websaya.com
Buka browser anda dan ketik http://localhost/websaya.com.
Isikan :
Site Name : Nama situs anda. Misal Web Saya.Com
Description : Deskripsi situs anda. Misal Website Personal Slamet Setyawan
Admin Email : Alamat email anda. Misal jimox@yahoo.com
Admin Username : Username yang digunakan untuk login ke halaman admin. Misal jimox
Admin Password : Password yang digunakan untuk login ke halaman admin. Misal p588aa
Confirm Admin
Password : Ketik ulang password anda. p588aa Setelah itu klik tombol Next di kanan atas
Konfigurasi Database
Isikan
Hostname : localhost
Username : root (username default database, atau sesuaikan dengan username database anda)
Password : dikosongi (atau sesuaikan dengan password database mysql anda)
Database
Name : isi dengan nama database yang akan digunakan. Misal dbwebsaya Klik tombol Next dikanan atas Langkah selanjutnya pilih sample data yang anda inginkan.
Jika tidak memerlukan sample data, klik pilihan radio button di “None”.
Klik Tombol Install di sebelah kanan atas. Jika proses instalasi berhasil anda akan dihadapkan pada tampilan seperti berikut :
Langkah terahir hapus folder instalasi dengan mengeklik “Remove installation folder”.
Klik Site untuk menuju halaman Front End situs anda. Atau Klik Administrator untuk menuju ke halaman Login Back End / Administrator situs anda.
Berikut tampilan halaman depan situs anda dan halaman login Administrator :
Halaman Login Administrator
Sumber : IlmuKomputer.Com
Penulish : Slamet Setyawan, S.Kom
Share This :
comment 0 Comment
more_vert